Inspirasi Rumah Modern Keluarga Dengan Dua Anak

Dyah Mahasasi Dyah Mahasasi
長尾元町の家, 藤森大作建築設計事務所 藤森大作建築設計事務所 Modern living room
Loading admin actions …

Mereka yang tinggal di daerah perkotaan akan dihadapkan pada kendala klasik, yaitu keterbatasan lahan. Untuk mengatasi hal ini para pemilik rumah menyiasati dengan membuat rumah dua lantai, bisa juga lebih. Para penghuni rumah karya desainer Daisaku Fujimori ini termasuk beruntung karena rumah mereka berdekatan dengan sebuah kebun sayur (yang entah milik siapa). 

Kondisi sekitar disikapi dengan baik oleh sang desainer. Ia berhasil merancang rumah modern untuk keluarga dengan dua anak di Hirakata, Osaka yang menjawab masalah lahan minim sekaligus memanfaatkan situasi sekitar. Bagaimanakah hasilnya? 

Tampak dari sisi utara

Beginilah fasad rumah dengan tinggi 8,29 meter dan luas 92,1 meter persegi dari sisi utara. Dengan bagian depan yang menghadap hamparan kebun sayur, suatu fenomena unik di tengah daerah padat penduduk. 

Dari sini kita bisa melihat ada pagar kau yang cukup tinggi mengelilingi rumah. Mungkin Anda bertanya-tanya, mengapa demikian? Bukannya panorama hijau kebun jadi tidak terlihat? Daripada penasaran, yuk kita masuk saja ke dalam. 

Suasana di dalam

Ternyata, beginilah suasana di lantai bawah rumah ini. Ruang yang tersisa antara rumah dan pagar dimanfaatkan untuk teras. Pintu depan adalah dua pintu kaca geser besar di dua sisi. Di sini ruang tamu juga berfungsi sebagai ruang makan dan dapur. Semua penghuni rumah bisa melewatkan waktu bersama, atau bercengkerama bersama teman-teman sambil makan malam. 

Semua furnitur berbahan dasar kayu, agar serasi dengan lantai kayu yang coklat alami. Cahaya lampu dari sela-sela panel kayu di langit-langit membuat suasana malam makin romantis. 

Tangga spiral

Inilah bagian dari rumah yang paling menarik. Tangga berbentuk spiral adalah cara cerdas menyiasati minimnya ruang, sekaligus menjadi pemanis rumah. Anak tangga juga trbuat dari potongan kayu warna coklat alami, namun ada warna putih di baliknya. Tanaman diletakkan di beberapa titik mati, misalnya ruang di bawah tangga,  untuk menciptakan kesinambungan antara suasana dalam rumah dan luar rumah. 

Suasana memasak yang menyenangkan

Dari sini kita bisa tahu meja dapur berhadapan langsung dengan pintu. Dengan demikian, siapapun yang berdiri di area dapur bisa mencuri pandang ke arah kebun dari sela-sela pagar. Mengapa harus mencuri pandang ya? Mungkin karena kebun sayur di depan rumah bukan milik keluarga ini. 

Langit-langit ruangan ini begitu tinggi sampai ke lantai atas. Semua dinding berwarna putih seperti warna pelapis meja dapur. Semua berpadu menghadirkan kesan luas di ruangan yang tak seberapa luas. 

Pagar dan lantai teras kayu

Foto ini adalah ruangan di atas dari sisi berlawanan. Dari sini kita bisa melihat bagian lain di rumah ini yang menggunakan kayu. Lantai teras juga terbuat dari kayu, tapi disusun dengan cara yang berbeda agar serasi dengan pagar. Hammock yang menggelayut di antara dua tiang bisa digunakan untuk menikmati tidur siang, sekaligus menjadi hiasan rumah. 

Di lantai atas

Ada anak-anak di rumah ini, sehingga arsitek perlu mempertimbangkan keamanan sebaik mungkin. Tangga spiral dilengkapi pagar besi yang meliuk dengan manis, seirama dengan anak tangga. Jendela kaca besar berfungsi sebagai sumber cahaya rumah saat pagi dan siang hari. Pemandangan di luar juga bisa dinikmati tanpa halangan dari sini. 

Kamar tidur anak

Semua kamar tidur di rumah ini ada di lantai atas. Di foto ini kita melihat kamar tidur anak-anak yang beratap pelana, dan ada di sebelah kiri tangga. Sementara kamar orangtua ada di sebelah kanan (tidak tampak). Kamar tidur anak juga berfungsi sebagai ruang belajar dan bermain, jika di luar cuaca sedang tidak memungkinkan. Seperti di ruangan lain, furnitur kamar tidur anak juga terbuat dari kayu coklat alami. Turut menegaskan kesan hangat dan ramah rumah modern ini. 

Need help with your home project?
Get in touch!

Highlights from our magazine